Struktur Dasar Sebuah Serat Optik
Kabar Terbaru – Hallo semua mitra cyberku, menyerupai sebelumnya telah di jelaskan oleh mas hasbi artikel perihal sejarah perkembangan serat optik dan di sini mas hasbi akan menjelaskan struktur dasar sebuah serat optik. Ada yang tahu struktur dasar sebuah serat optik? Ya untuk anda yang tidak tahu struktur dasar serat optik silahkan membaca dan memahami perihal sebuah struktur dasar serat optik.
struktur dasar dari sebuah serat optik yang terdiri dari 3 bab : core (inti) , cladding (kulit), dan coating (mantel) atau buffer (pelindung). Inti yakni sebuah batang silinder terbuat dari materi dielektrik (bahan silika (SiO2), biasanya diberi doping dengan germanium oksida (GeO2) atau fosfor penta oksida (P2O5) untuk menaikan indeks biasnya) yang tidak menghantarkan listrik, inti ini mempunyai jari-jari a, besarnya sekitar 8 – 200 µm dan indeks bias n1, besarnya sekitar 1,5.
Inti di selubungi oleh lapisan material, disebut kulit, yang terbuat dari materi dielektrik (silika tanpa atau sedikit doping), kulit mempunyai jari-jari sekitar 125 – 400 µm indeks bias-nya n2, besarnya sedikit lebih rendah dari n1.
Walaupun cahaya merambat sepanjang inti serat tanpa lapisan material kulit, namun
kulit mempunyai beberapa fungsi :
kulit mempunyai beberapa fungsi :
- Mengurangi loss hamburan pada permukaan inti.
- Melindungi serat dari kontaminasi perembesan permukaan.
- Mengurangi cahaya yang loss dari inti ke udara sekitar.
- Menambah kekuatan mekanis.
- Melindungi serat dari kontaminasi perembesan permukaan.
- Mengurangi cahaya yang loss dari inti ke udara sekitar.
- Menambah kekuatan mekanis.
Demikianlah klarifikasi perihal struktur dasar sebuah serat optik yang dapat admin jelaskan, Semoga sangat mempunyai kegunaan dan bermanfaat untuk anda yang sedang membutuhkan.
Sumber http://www.virtualofworld.com/