Ini Yang Terjadi Jikalau Aki Honda Supra X 125 Soak
Kemarin, ahad pagi tanggal 13/07/2014 aku rencana mau keluar sekaligus manasin si biru, panggilan sayang aku untuk motor honda Supra X 125 milik saya, karna akhir-akhir ini si biru jarang di pake jalan.
Setelah si biru siap, kunci kontak pun mulai aku bacokan dan aku putar. Seperti biasanya, jarum speedometer berputar ke angka 160 hingga mentok kemudian kembali lagi ke angka 0. Namun ketika aku pencet tombol starter, indikator mati semua.
Saya kemudian mencoba menghidupkan mesin dengan kick starter, mesin hidup normal menyerupai biasa. Namun lampu indikator pada motor hidup kedap-kedip menyerupai kehabisan tenaga. Begitupun dengan jarum spedometer yang bergerak ke kiri dan ke kanan menyerupai kesurupan.
Saya tidak begitu cemas menghadapi penyakit si biru ini, karna ini pengalaman kedua saya. Sebelumnya, setahun yang kemudian si biru juga pernah menderita penyakit yang sama. Inilah yang terjadi jikalau aki Honda Supra X 125 soak. Sistem kelistrikannya jadi tidak normal.
Saya tidak begitu cemas menghadapi penyakit si biru ini, karna ini pengalaman kedua saya. Sebelumnya, setahun yang kemudian si biru juga pernah menderita penyakit yang sama. Inilah yang terjadi jikalau aki Honda Supra X 125 soak. Sistem kelistrikannya jadi tidak normal.
Jika setahun kemudian aku pribadi inisiatif ganti aki, kali ini tidak. Saya selidiki lagi lebih dalam. Menurut analisa beberapa pakar otomotif, hal ini juga sanggup terjadi bukan hanya karna aki mulai tekor atau soak, tapi sanggup juga karna sekring yang bermasalah.
Saya kaget ketika membuka kotak sekring Supra X 125 aku yang terletak di samping aki di bawah jok, karna terdapat dua sekring dengan dua warna berbeda, merah untuk 10 Ampere dan biru untuk 15 Ampere. Sedangkan pada motor lain biasanya aku hanya menemukan satu sekring warna biru 15 Ampere.
Menurut sumber yang aku baca, kedua sekring ini beda fungsi, yang merah untuk beban kelistrikan menyerupai lampu sein, lampu indikator, starter, klaskson, dan spidometer. Sedang yang biru untuk pengisian.
Menurut sumber yang aku baca, kedua sekring ini beda fungsi, yang merah untuk beban kelistrikan menyerupai lampu sein, lampu indikator, starter, klaskson, dan spidometer. Sedang yang biru untuk pengisian.
Setelah aku cek sekring ternyata tidak ada duduk masalah di sekring, bahkan aku juga sudah ganti dengan memakai sekring gres dan lampu indikator tetap kedap-kedip. Makara aku pikir bukan duduk masalah di sekring tapi di akinya.
Sebenarnya ketika motor mulai berjalan, lampu indikator ini hidup secara normal, apalagi pada RPM tinggi, tapi ketika gas mulai kendor, maka lampunya akan hidup mati hidup mati kembali.
Sebenarnya ketika motor mulai berjalan, lampu indikator ini hidup secara normal, apalagi pada RPM tinggi, tapi ketika gas mulai kendor, maka lampunya akan hidup mati hidup mati kembali.
Saya putuskan untuk membeli aki baru. Sebelumnya aki bawaannya memakai aki kering MF GS Astra GTZ4V, kemudian pada tahun kemudian soak dan aku ganti dengan aki kering GS Astra juga tapi beda seri adalah MF GS Astra GTZ5S.
Namun ketika setahun berlalu aki ini soak kembali, padahal kalau dipikir umurnya gres satu tahun. Ya apa boleh buat karna indikator Supra X 125 ini sudah full digital, kalau tidak pakai aki sanggup mati semua indikatornya. Mulai dari lampu indikator spedometer mati, klakson mati, sein juga ikut mati, lampu rem juga mati. Bisa ancaman bukan kalau dipake buat jalan?
Namun ketika setahun berlalu aki ini soak kembali, padahal kalau dipikir umurnya gres satu tahun. Ya apa boleh buat karna indikator Supra X 125 ini sudah full digital, kalau tidak pakai aki sanggup mati semua indikatornya. Mulai dari lampu indikator spedometer mati, klakson mati, sein juga ikut mati, lampu rem juga mati. Bisa ancaman bukan kalau dipake buat jalan?
Setelah aku browsing-browsing harga aki MF GS Astra GTZ5S di internet, aku dapatkan harga Rp. 150.000. Ah, aku pikir gak terlalu mahal. Saya kemudian pergi ke bengkel AHASS terdekat untuk membeli aki. Saya kaget ketika salesnya bilang harga akinya Rp. 225.000 kok jauh banget ya bedanya sama harga yang aku sanggup dari internet. Saya menanyakan apakah aki aku sanggup di tes terlebih dahulu, salesnya bilang bisa.
Kemudian mekanik AHASS mulai mengecek aki aku memakai alat multi meter/ multi tester/ volt meter atau apalah itu alat yang dipakai untuk mengecek tegangan listrik dan di sanggup angka 11,8 Volt. Kata mekaniknya, aki sudah tidak anggun lagi, karna pada aki normal jikalau di tes akan menghasilkan angka tidak kurang dari 12,4 Volt, sedangkan aki aku cuman sanggup 11,8 Volt.
Lalu aku menanyakan, bagaimana kalau aki di cas dulu, apa sanggup kembali normal. Mengingat umurnya yang gres satu tahun itu, meskipun sesudah aku browsing-browsing lagi aki kering memang paling usang bertahan satu tahun hingga satu tahun setengah. Si mekanik menjawab silahkan saja di cas kalau mau coba.
Untuk biaya cas sendiri bahwasanya tidak mahal dari pada harga yang harus kita bayar untuk membeli sebuah aki baru. Mungkin cuma Rp. 10.000 ke atas lah, tapi nunggunya itu yang lama, belum lagi nanti kalau memang akinya soak beneran, aku sanggup rugi waktu. Lebih lezat lagi kalau kita punya alat pengecas sendiri, sanggup sekalian eksperimen. Tapi sayangnya aku gak punya. Makara aku putuskan untuk membeli aki gres saja dengan harga Rp. 225.00. Untung saja aku bawa uang lebih (hehe, kok curcol).
Aki gres ini dibungkus dengan kotak berwarna merah yang brand nya Honda. Serinya tetap sama adalah MF GTZ5S. Dan sesudah aku cek di website resminya AHASS, harga aki ini memang Rp.225.000, jadi aku merasa tidak tertipu dengan harga segitu.
Sesampainya di rumah, aku pasang sendiri akinya dan benar saja, kelistrikan kembali normal menyerupai biasanya. Lampu indikator juga hidup normal menyerupai biasanya. Starter, sein, lampu rem, klakson, semuanya hidup normal.
Makara total dua tahun ini aku sudah dua kali ganti aki. Alhasil ada dua bangkai aki terkapar di gudang. Menurut artikel yang aku baca, aki ini masih sanggup diperbaiki. Mungkin lain waktu aki-aki itu akan aku perbaiki. Kan tidak mengecewakan sanggup untuk daya lampu emergency kalau lagi mati lampu. Hehe.
[Newbie Review] Mengapa Pilih Honda Verza?
Update Februari 2017!
Sudah hampir tiga tahun sesudah aku ganti aki, aki si biru sudah tidak pernah soak lagi. Awet banget ya sekarang. Hehe.
Mau tau biar akinya awet?
Caranya kalo mau ngidupin pas mesin lagi dingin, engkol dulu mesinnnya pake kick starter 3x, sesudah itu putar kunci kontak ke "ON" kemudian engkol lagi hingga menyala. Saat mesin menyala, tarik tuas choke dan tarik gas agak berpengaruh semoga mesin tidak mati.
Setelah beberapa menit, tutup lagi tuas choke dan mulai gas lagi, jikalau masih berebet, tarik lagi tuas choke, dan gas lagi. Ulangi langkahnya hingga mesin tidak berebet, gres deh jalan.
Tips Agar Aki Tidak Soak! Cara Memanasi Mesin Motor Yang Baik dan Benar
Begitu pun kalau menghidupkan dengan electric starter. Cukup pencet tombol starter sekali, jikalau mesin tidak hidup, tunggu beberapa detik hingga daya aki kembali normal, gres pencet lagi tombol starter sekali, jikalau mesin tidak hidup juga, jangan pencet terus tombol starternya, apa lagi di pencet sampe setengah menit, itulah yang bikin aki motor cepet soak.
Kalau mesin tidak juga hidup, engkol gunakan kick starter. Dengan memperaktekkan cara itu dalam tiga tahun ini aki si biru tetap sehat. Oke sekian dulu, semoga bermanfaat.
Ini Yang Kamu Dapat Saat Membeli Honda Verza
Sesampainya di rumah, aku pasang sendiri akinya dan benar saja, kelistrikan kembali normal menyerupai biasanya. Lampu indikator juga hidup normal menyerupai biasanya. Starter, sein, lampu rem, klakson, semuanya hidup normal.
Makara total dua tahun ini aku sudah dua kali ganti aki. Alhasil ada dua bangkai aki terkapar di gudang. Menurut artikel yang aku baca, aki ini masih sanggup diperbaiki. Mungkin lain waktu aki-aki itu akan aku perbaiki. Kan tidak mengecewakan sanggup untuk daya lampu emergency kalau lagi mati lampu. Hehe.
[Newbie Review] Mengapa Pilih Honda Verza?
Update Februari 2017!
Sudah hampir tiga tahun sesudah aku ganti aki, aki si biru sudah tidak pernah soak lagi. Awet banget ya sekarang. Hehe.
Mau tau biar akinya awet?
Caranya kalo mau ngidupin pas mesin lagi dingin, engkol dulu mesinnnya pake kick starter 3x, sesudah itu putar kunci kontak ke "ON" kemudian engkol lagi hingga menyala. Saat mesin menyala, tarik tuas choke dan tarik gas agak berpengaruh semoga mesin tidak mati.
Setelah beberapa menit, tutup lagi tuas choke dan mulai gas lagi, jikalau masih berebet, tarik lagi tuas choke, dan gas lagi. Ulangi langkahnya hingga mesin tidak berebet, gres deh jalan.
Tips Agar Aki Tidak Soak! Cara Memanasi Mesin Motor Yang Baik dan Benar
Begitu pun kalau menghidupkan dengan electric starter. Cukup pencet tombol starter sekali, jikalau mesin tidak hidup, tunggu beberapa detik hingga daya aki kembali normal, gres pencet lagi tombol starter sekali, jikalau mesin tidak hidup juga, jangan pencet terus tombol starternya, apa lagi di pencet sampe setengah menit, itulah yang bikin aki motor cepet soak.
Kalau mesin tidak juga hidup, engkol gunakan kick starter. Dengan memperaktekkan cara itu dalam tiga tahun ini aki si biru tetap sehat. Oke sekian dulu, semoga bermanfaat.
Ini Yang Kamu Dapat Saat Membeli Honda Verza