Wanita Shalihah Yang Ditolak Masuk Surga
Ada seorang perempuan yang sangat rajin beribadah, ia juga sangat gemar mendermakan hartanya, bersedekah, infaq dan menyantuni anak yatim serta fakir miskin, tapi sayang ia belum bersedia berhijab untuk menutup auratnya. Setiap ditanya, ia tersenyum dan menjawab "insya Allah, yang penting hati dulu yang berhijab." Sudah banyak yang mengingatkan dan menasehati, namun jawabannya tetap sama.
Hingga suatu malam ia bermimpi dalam tidurnya ia berada di sebuah taman yang sangat indah udaranya segar, banyak sekali macam bunga yang bermekaran dan beraroma semerbak menebar wangi. Selain dirinya terdapat beberapa perempuan lain yang sedang menikmati keindahan taman itu, wajahnya memancarkan cahaya yang sangat lembut, ia menghampiri salah satu perempuan itu "assalamuaikum saudariku".
"Waalaikumsalam, selamat tiba saudariku".
Baca Juga
"Terima kasih, apakah ini surga?"
"Tentu bukan saudariku, ini hanyalah kawasan menunggu sebelum surga".
"Benarkah?" Wanita itu tersenyum dan bertanya.
"Amalan apa yang bisa membuatmu kesini?"
"Aku selalu menjaga shalatku ditambah sunnah dan ibadah2 yang lain".
Tiba2 jauh di taman itu pintu nirwana yang sangat indah mulai terbuka, satu persatu perempuan di taman itu mulai memasukinya. Sambil setengah berlari perempuan itu berkata "Ayo kita ikuti mereka".
"Apa di balik pintu itu?""Tentu saja nirwana saudariku" sambil berlari semakin cepat,
"Tunggu.. aku.." ia berusaha mengejar perempuan itu untuk menyusulnya dengan berlari secepat mungkin, namun ia tak bisa menyusul perempuan itu, kemudian ia berteriak sambil mengejarnya "amalan apa yang membuatmu begitu ringan?"
"Sama saja denganmu", "amalan apalagi yang tidak saya lakukan?" Wanita itu tersenyum dan menatapnya sambil berkata "lihatlah apa perbedaan antara dirimu dan diriku, apakah kau menduga Allah akan mengizinkanmu untuk memasuki surgaNya dengan membuka aurat menyerupai itu, cukup nirwana hingga di hatimu saja. bukankah niatmu hanya menghijabkan hati?"
Kemudian ia eksklusif terbangun dari mimpinya kemudian menangis dan bertaubat ingin segera menutup auratnya.
Wallohu'alam Bishawab..
