Hadiah Untuk Si Tukang Bangunan
Alkisah Seorang tukang bangunan yang telah bertahun-tahun lamanya bekerja ikut pemborong.
Iapun bermaksud mengajukan pensiun sebab ingin mempunyai banyak waktu untuk keluarganya.
Si Pemborong berkata, "Saya setujui permohonan pensiun Anda dengan syarat Anda berdiri dahulu
satu rumah terakhir sebelum Anda pensiun.
Si tukang bangunan segera membangunnya. Karena kejar tayang, ia pun mengerjakannya asal-asalan dan asal jadi.
Selesai sudah bangunan terakhir yang ia buat, lalu Ia serahkan kunci rumah kepada sang Pemborong.
Sang Pemborong pun tersenyum dan berkata, "Rumah ini yaitu hadiah untukmu, dikarenakan telah usang bekerja bersamaku."
Terkejutlah tukang bangunan itu, ada rasa sesal kenapa rumah, yang hasilnya hendak ia tempati itu, dikerjakannya secara asal-asalan..
*******
Saudaraku..
Ibadah yang kita kerjakan di dunia ini, tak lain yaitu 'rumah' yang sedang kita berdiri untuk kita tempati nanti sehabis pensiun dari kehidupan dunia.
Jangan hingga kelak kita menyesal sebab kita menempati rumah yang kita berdiri asal-asalan.
*.. Selamat beraktifitas saudaraku... Buatlah rumahmu di Syurga semegah mungkin dengan amalanmu sebaik mungkin selama hidup di dunia ini.. Dan jadikan hidupmu berarti..
Semangat berhijrah
Sumber Cerita : Broadcast WAG
Gambar hanya ilustrasi, sumber :pixabay