Dasar-Dasar Penggunaan Javascript

Scripts from JavaScript is situated in an HTML document. The code will not be visible from the window of your navigator , for between tags ( if you know HTML surely know by this term ) certain who ordered the navigator to treat that the script is a script of JavaScript . Examples of scripts that show that the script is a script of JavaScript is as follows :

<SCRIPT language="Javascript">
letakkan script anda disini
</SCRIPT>

Baca Juga


Memberikan komentar (dan menciptakan skrip tidak tereksekusi)
Sering kali pada navigator versi lama, sebelum adanya JavaScript, tidak mengenal tag tersebut dan akan melewatkannya untuk di baca. Contoh instruksi diatas tidak akan terlihat di navigator kita, akan tetapi beliau akan menampilkan jendela peringatan (berupa kotak dialog) sebab skrip tersebut tidak lengkap dan akan merusak dokumen HTML yang sudah kita buat dengan bagusnya. Untuk itu maka kita tambahkan tag komentar supaya supaya skripnya tidak dibaca sebagai skrip, akan tetapi di baca sebagai komentar dan tidak akan dihukum sebagai program. Contohnya ialah sebagai berikut :

<SCRIPT language="Javascript">
<!-
letakkan script anda disini
// ->
</SCRIPT>

Seperti dalam banyak bahasa pemrograman lainnya, sangat dianjurkan untuk menambahkan komentar komentar di dalam skrip atau instruksi aktivitas yang kita bikin. kegunaannya antara lain ialah :


  • Mengingatkan kita akan serpihan bagian khusus di dalam skrip tersebut, jikalau kita ingin merubah sesuatu di dalamnya, mungkin beberapa bulan kemudian dan kita sudah lupa dengan detail dan alur dari skrip tersebut.
  • Membuat orang yang tidak mengerti skrip anda, menjadi mengerti dengan petunjuk petunjuk yang anda bikin melalui komentar komentar, kecuali anda tidak mau mensharing aktivitas yang anda miliki .. 
  • Untuk menulis komentar di JavaScript, kita sanggup memakai cara yang sama dengan aturan yang ada di bahasa C/C++ ataupun Java.
  • Untuk menulis komentar dalam satu baris kita gunakan abjad dobel slash. 
  • // semua abjad di belakang // tidak akan di eksekusi
  • Untuk menulis komentar yang terdiri dari beberapa baris kita gunakan abjad /* dan */                                                                                                                                      /* Semua baris antara 2 tanda tersebut                                                                                 tidak akan di sanksi oleh 

kompilator */ 
Perhatikan perbedaan tag komentar untuk bahasa HTML (diantaranya untuk menyembunyikan skrip dari beberapa browser versi lama) dan tag komentar JavaScript (untuk keperluan dokumentasi skrip).
Contoh aktivitas JavaScript
Pada pola berikut ini ialah pola skrip JavaScript didalam suatu dokumen HTML, disini kita akan menciptakan satu aktivitas untuk menampilkan satu kotak obrolan pada ketika kita membuka dokumen HTML

Seperti dalam banyak bahasa pemrograman lainnya, sangat dianjurkan untuk menambahkan komentar komentar di dalam skrip atau instruksi aktivitas yang kita bikin. kegunaannya antara lain ialah :

Mengingatkan kita akan serpihan bagian khusus di dalam skrip tersebut, jikalau kita ingin merubah sesuatu di dalamnya, mungkin beberapa bulan kemudian dan kita sudah lupa dengan detail dan alur dari skrip tersebut.
Membuat orang yang tidak mengerti skrip anda, menjadi mengerti dengan petunjuk petunjuk yang anda bikin melalui komentar komentar, kecuali anda tidak mau mensharing aktivitas yang anda miliki .. 
Untuk menulis komentar di JavaScript, kita sanggup memakai cara yang sama dengan aturan yang ada di bahasa C/C++ ataupun Java.
Untuk menulis komentar dalam satu baris kita gunakan abjad dobel slash. 
// semua abjad di belakang // tidak akan di eksekusi
Untuk menulis komentar yang terdiri dari beberapa baris kita gunakan abjad /* dan */ 
/* Semua baris antara 2 tanda tersebut 
tidak akan di sanksi oleh 
kompilator */ 
Perhatikan perbedaan tag komentar untuk bahasa HTML (diantaranya untuk menyembunyikan skrip dari beberapa browser versi lama) dan tag komentar JavaScript (untuk keperluan dokumentasi skrip).
Contoh aktivitas JavaScript
Pada pola berikut ini ialah pola skrip JavaScript didalam suatu dokumen HTML, disini kita akan menciptakan satu aktivitas untuk menampilkan satu kotak obrolan pada ketika kita membuka dokumen HTML

Meletakkan JavaScript dalam dokumen HTML
Ada beberapa cara untuk meletakkan instruksi JavaScript di dalam dokumen/halaman HTML

Menggunakan tag <SCRIPT>
Dengan memakai cara ini, pada ketika mengakses satu halaman HTML kita harus menunggu hingga proses pemanggilan halaman itu final sepenuhnya, sebelum kita menjalankan aktivitas JavaScript tersebut. Proses sanksi instruksi HTML untuk menampilkan satu halaman dilakukan dari atas ke bawah, semakin banyak user yang mengakses halaman ini (dan seringnya gak sabar) sanggup menganggu proses pemanggilan tersebut. Pada kasus dimana pemanggilan suatu fungsi JavaScript terjadi sebelum proses pemanggilan instruksi JavaScript final dilakukan oleh navigator, maka akan timbul pesan error.

Oleh sebab itu untuk menghindari bencana diatas, maka pada umumnya kita meletakkan tag <SCRIPT> diantara serpihan kepala dari dokumen HTML, yaitu serpihan antara tag <HEAD> dan </HEAD>. Pemanggilan fungsi JavaScript (atau disebut juga event) diletakkan di serpihan tubuh dokumen HTML atau sanggup kita sebut diantara tag <BODY> dan </BODY>.

Keterangan perhiasan di dalam tag <SCRIPT> mengatakan jenis bahasa yang dipakai dan versinya, misalnya "JavaScript", "JavaScript1.1", "JavaScript1.2" untuk bahasa JavaScript atau bahasa lainnya, misalnya "VBScript".

Jika kita ingin memakai beberapa versi JavaScript di dalam satu halaman HTML (untuk menyesuaikan dengan kompatibilitas navigator) , maka kita hanya perlu meletakkan instruksi kode JavaScript tersebut (berdasarkan versinya) kedalam beberapa tag <SCRIPT> dengan mencantumkan versi JavaScriptnya.

Menggunakan file ekstern
Cara berikutnya ialah menuliskan instruksi aktivitas JavaScript dalam suatu file teks dan kemudian file teks yang berisi instruksi JavaScript di panggil dari dalam dokumen HTML (khusus Netscape mulai versi 3 keatas). Kode yang kita sisipkan kedalam dokumen HTML ialah sebagai berikut :

<SCRIPT LANGUAGE="Javascript" src="url/file.js"> </SCRIPT>
dimana url/file.js ialah adalah lokasi dan nama file yang berisi instruksi JavaScript, jikalau perintah perhiasan SRC tidak disertakan maka tag Script akan mencari instruksi yang terletak di dalam tag Script.


Melalui event tertentu
Event ialah sebutan dari satu action yang dilakukan oleh user, misalnya ibarat klik tombol mouse, pembahasan lebih lanjut ada di serpihan 5. Kodenya sanggup di tulis sebagai berikut:

<tag eventHandler="kode Javascript yang akan dimasukkan">

dimana eventHandler ialah nama dari event tersebut.

Sumber http://www.virtualofworld.com/

Artikel Terkait

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel