Mengetahui Ilmu Tauhid Merupakan Jalan Menuju Surga

Mengetahui Ilmu Tauhid Merupakan Jalan Menuju Surga

عَنْ عُثـْمَانَ قَالَ: قَالَ رَسُولُاللهِ: "مَنْ مَاتَ وَهُوَ يَعْلَمُ أَنَّهُ لاَإِلَهَ إِلاَّاللهُ دَخَلَ الْجَنَّةَ".
 (صحيح مسلم, رقم الحديث 41 - (26), ).
 Dari Utsman t berkata : Rasulullah r bersabda  : " Barangsiapa meninggal dunia dan ia mengetahui bahwa tidak ada ilah ( Tuhan ) yang berhak disembah kecuali Allah, maka ia masuk nirwana ". ( Shahih Muslim no. 41 ( 26 )).
ØPerawi hadits                :
Utsman bin Affan bin Abi al-Ash al-Qurasyi, dilahirkan di Mekkah 6 tahun sehabis Tahun Gajah . Masuk Islam tidak usang sehabis Rasulullah  rdiutus. Ia ialah Amirul Mukminin dan Khalifah ke – 3.
Ia merupakan orang pertama yang hijrah ke Habasyah bersama istrinya Ruqayyah binti Muhammad. Ia telah menolong agama Islam dengan jiwa dan hartanya. Kemudian ia menyiapkan perbekalan pasukan 'Usrah sebanyak 950 ekor unta dan 50 ekor kuda serta membeli sumur Rumat dengan 20.000 dirham lalu menyedekahkannya. Ia juga  membangun ekspansi masjid Nabawi dengan dana 20.000 dirham.
Utsman dibaiat sebagai khalifah sehabis Umar bin Khatab wafat pada tahun 24 Hijriyah. Kemudian ia menyempurnakan pengumpulan al-Qur'an. Pada masa khilafahnya berbagai ekspansi Islam di Asia dan Afrika. Diriwayatkan darinya sebanyak 146 hadits.
Ia terbunuh syahid di Madinah ditangan orang-orang jahat ( musuh ) pada tahun 35 H. pada usia 85 tahun.

ØBeberapa faedah hadits ini ialah :
1)      Hadits ini dengan terang mengatakan bahwa siapa yang meninggal dunia di atas kalimat tauhid dan menjauhi kesyirikan, kekufuran serta dosa-dosa besar, maka ia dipastikan akan masuk surga.
2)      Wajib bagi seorang muslim berpegang teguh dengan kalimat tauhid, lahir dan batin, perbuatan, prilaku serta keyakinan.

3)      Hendaknya seorang muslim waspada terhadap perkara yang sanggup membatalkan kalimat tauhid, baik dari perkara syirik, kekufuran maupun yang lainnya.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel